Latihan Analisis Biaya Produksi

Soal Latihan

1. Sebuah perusahaan yang memproduksi Smartphone ingin mengetahui jumlah unit yang harus diproduksinya agar dapat mencapai break even point (BEP) atau titik impasnya. Biaya Tetap Produksinya adalah sebesar Rp500 juta sedangkan biaya variabelnya adalah sebesar Rp. 1 juta. Harga jual per unitnya adalah sebesar Rp1,5 juta. Berapakah unit yang harus diproduksi agar dapat mencapai Break Even Point atau titik impasnya?

BEP Unit = Fixed Cost (Biaya Produksi) ÷ (Harga Jual - Biaya Variabel)
BEP Unit = 500.000.000 ÷ (1.500.000 - 1.000.000)
BEP Unit = 500.000.000 ÷ 500.000
BEP Unit = 1000 Unit

Jadi, diperlukan 1000 unit untuk mencapai BEP atau titik impasnya.

2. Seorang akuntan manajer perusahaan PT ABC, yang bertanggung jawab dalam operasional produksi dan persediaan supply ingin mengetahui jumlah sales yang diperlukan untuk menutup biaya operasional sebesar Rp50.000.000 dan menginginkan keuntungan sebesar Rp20.000.000, Penjabaran biaya yang dikeluarkan untuk operasinya adalah sebagai berikut:

Total biaya tetap = 50.000.000
Biaya variabel per unit = 30.000
Harga jual per unit = 50.000
Keuntungan yang di inginkan = 20.000.000

Pertanyaan: perusahaan harus menjual berapa unit agar tidak mengalami kerugian?

BEP = 50.000.000 : (margin kontribusi)
BEP = 50.000.000 : (50.000 – 30.000)
BEP = 50.000.000 : 20.000
BEP = 2500 Unit

Artinya perusahaan harus menjual 2500 agar tidak mengalami kerugian, tetapi tidak juga mendapat keuntungan.

Latihan Analisis Biaya Produksi