Biografi Sunan Gresik

 

wisatanabawi.com

Sunan Gresik atau yang memiliki nama lengkap Maulana Malik Ibrahim merupakan sunan pertama kali yang menjadi gurunya para walisongo. Memiliki nama panggilan lain yaitu Syekh Maghribi, kakek bantal, Makhdum Ibrahim As-Samarqandi, dan Syekh Ibrahim Asmarakandi ternyata bukan asli orang Jawa atau orang Indonesia. Beliau berasal dari negara Champa (Negeri Cermin) datang ke Indonesia dan mendarat di Gresik. 


Sunan Gresik mempunyai ayah bernama Maulana Ahmad Jumadil Kubro dan seorang saudara bernama Maulana Ishak mendarat di pelabuhan Gresik, beliau berniat menyebarkan agama islam dengan pendekatan melalui perdagangan. Maka beliau mendirikan rumah di Laren dan sebuah toko di desa Romo yang menjual barang-barang bawaannya untuk menjalankan misi dakwahnya.


Namun, penyebarannya tidak merata dan tidak berkembang pesat. Karenanya, banyak masyarakat Jawa yang masih memeluk agama Hindu dan Budha. Ada juga yang tidak beragama dan bahkan mengikuti ajaran sesat. Tujuan kedatangan Sunan Gresik adalah untuk meluruskan pemikiran salah dari orang-orang Jawa mengenai kepercayaan dan kegiatan musyrik tersebut.

Beliau merangkul masyarakat saat itu dengan beramah-tamah, mengajari masyarakat saat itu dengan bercocok tanam yang baik dan sekaligus menjadi tabib. Upaya sunan Gresik akhirnya berhasil, masyarakat bersimpati kepadanya dan mulai mengikuti arahan-arahan dan ajaran-ajaran Islam.

Sampai akhirnya beliau wafat pada hari Senin, 12 Rabi’ul Awwal 1419 M / 882 H dimakamkan di Gresik, Jawa Timur.

Biografi Sunan Gresik