K.D 4.4   PRAKTIK MEMBUAT NOVEL

K.D 4.4 PRAKTIK MEMBUAT NOVEL

Dirimu yang Masih Terjebak Dalam Sangkar



Bagian 1: Kita Ini Mirip


Masa lalu adalah sesuatu yang dimiliki oleh setiap orang. Meskipun kita semua memiliki masa lalu, pengalaman hidup yang telah dilalui membuat masa lalu setiap orang menjadi berbeda. Masa lalu dianggap sebagai pembangun bagi seseorang di masa depannya. Namun, seperti pedang bermata dua, masa lalu dapat membuat seseorang tumbuh menjadi lebih baik atau mengikat dan menghambat perkembangannya. Apakah masa lalu seharusnya menjadi perhatian atau tidak? Semua tergantung pada bagaimana seseorang menjalani hidupnya.


"Nanda...! Nanda, tunggu aku...! Hei, Nanda...!" Terengah-engah, seorang gadis kecil berlari sambil membawa tas berhias di bahunya, sambil melambaikan tangannya untuk memanggil seorang gadis yang berjalan di depannya. Terdengar langkah kaki dan suara lonceng kecil yang tergantung di tas gadis yang sedang berlari itu. Gadis yang dipanggil akhirnya berhenti dan menoleh ke belakang. Dengan heran dia bertanya, "Kamu... memanggil aku?"


"Gitu dong, akhirnya kamu berhenti..." ujar gadis kecil itu sambil dengan semangat menggenggam kedua tangan Nanda. Meskipun agak terkejut, Nanda tidak melepaskan tangannya dari gadis di depannya. Dengan perasaan bingung dan sedikit malu, Nanda menatap gadis tersebut.


"A-ada apa, ya?" tanya Nanda dengan suara kecil.


"Nggak ada apa-apa. Aku hanya ingin berteman denganmu," jawab gadis itu.


"Kamu... mau berteman dengan aku?" tanya Nanda mencoba mengonfirmasi. Dia takut dirinya salah mendengar atau apa.


"Tentu saja! Mungkin kamu tidak ingat, namaku Loveena. Kita sekelas!" jawab gadis itu dengan senyuman lebar.


"Oh, maaf... Aku Nanda."


"Aku tahu! Hahaha."


Loveena tersenyum lebar setelah mendengar bahwa permintaan pertemanannya disetujui. Dia melepaskan salah satu tangannya dan dengan perlahan menarik tangan Nanda, memimpin mereka berjalan di depan untuk melanjutkan perjalanan pulang. Meskipun mereka berjalan di arah yang sama, namun perasaan mereka berbeda. Loveena melangkah dengan percaya diri dan penuh kegembiraan, sementara Nanda hanya bisa diam dan mengikuti langkahnya dengan kepala tertunduk.


Apakah sikap Nanda sama ketika dia berjalan pulang sendirian seperti tadi? Jawabannya adalah ya. Namun, kali ini kehampaan di hatinya mulai terisi dengan perasaan senang, karena dia baru saja mendapatkan seorang teman dan bahkan bisa pulang bersama. Itu adalah berkah kecil yang membangkitkan emosi dalam diri gadis yang selama ini tidak mengekspresikan perasaannya.


"Rumahmu di komplek depan sana, kan? Menyeberang sendirian itu menakutkan, jadi aku akan menemanimu sampai rumah!" ucap Loveena.


"Oh, terima kasih..." jawab Nanda.


"Sama-sama!"


Belum ada kata yang terucap di antara mereka sehingga selama perjalanan mereka tidak dapat berbicara tentang hal lain. Yang bisa mereka rasakan bersama hanyalah sensasi terik matahari menjelang siang, namun beruntung udara sekitar terasa cukup sejuk karena angin yang terus bertiup sejak tadi. Berkat udara yang menyejukkan itu, mereka mampu melewati perjalanan beberapa menit tanpa merasa lelah, dan akhirnya tiba di rumah masing-masing dengan selamat.


Sudah tiga minggu berlalu sejak itu, namun Loveena yang saat ini berada di kelas merasa bahwa pertemanannya dengan Nanda tidak pernah berkembang.


"Loveena... Hey Loveena, kamu tidak membawa bekal?" tanya seorang teman kepada Loveena.


"Ah, aku membawanya, kok, ta-da~!" jawab Loveena dengan terkejut, namun ia mencoba menutupi kejutannya dengan antusiasme, sambil menunjukkan bekalnya.


"Tapi maaf, ya, aku... aku akan makan nanti saja, kalian bisa pergi ke taman dulu!" ujar Loveena dengan halus untuk menolak ajakan beberapa temannya tadi.


Pikiran kosong Loveena kembali mengaitkan topik yang sedang dipikirkannya sebelumnya, yaitu tentang pertemanannya dengan Nanda yang belum mengalami perkembangan sama sekali. Di sekolah, mereka jarang berbicara satu sama lain. Nanda adalah tipe orang yang pendiam, sedangkan Loveena memiliki banyak teman yang mengajaknya bermain. Loveena sesekali mencoba mengajak Nanda untuk bergabung, namun selalu ditolak. Satu-satunya kesempatan mereka untuk berbicara adalah saat pulang bersama.


Namun itu pun tidak terjadi setiap hari, dan topik yang mereka bahas selalu berulang tentang tugas, guru yang mengajar hari itu, dan momen-momen di sekolah. Hari ini, Loveena akhirnya membulatkan tekadnya untuk mengambil inisiatif ketika melihat Nanda sedang duduk sendirian di mejanya. Sebelum teman-teman mereka datang, Loveena bangkit dari kursinya dan mendekati Nanda sambil membawa sesuatu.


"Hei, Nanda... Apa boleh aku makan bekal bersamamu?" tanya Loveena.


"Um, boleh..." jawab Nanda dengan suara kecil sambil merapikan tempat makanannya yang baru selesai digunakan.


Loveena mendekati Nanda yang saat itu sedang makan bekal sendirian di mejanya. Ia juga menarik kursi kosong dari samping agar bisa duduk dan makan bersama secara dekat di satu meja yang sama. Ketika makanan mereka disandingkan, terlihat perbedaan yang mencolok. Loveena memiliki bekal dengan lauk yang seimbang, terdiri dari sayuran dan daging yang ditata dengan rapi, sementara Nanda hanya memiliki beberapa potong nugget dalam bekalnya.


Makanan beku untuk anak sekolah? Mungkin itu tidak salah, tetapi terlihat berbeda jika dibandingkan dengan makanan yang disiapkan dengan cinta oleh orang tua. Meskipun terdapat perbedaan itu, keduanya memiliki satu pemikiran yang sama, yaitu menikmati bekal mereka dalam keheningan tanpa berbicara.


"Hei, Nanda," kata Loveena memecah keheningan di antara mereka.


"Apa...?" jawab Nanda dengan suara kecil sambil merapikan tempat makanannya.


"Aku, umm, merasa sedih juga, lho..." ujar Loveena terbata-bata, bingung memilih kata yang tepat.


"Sedih kenapa?"


"Itu... minggu lalu... Ketika kamu dipanggil oleh ibu guru dan ada pengumuman yang itu," jelas Loveena dengan terbata-bata dan kebingungan.


"Ah, itu..." Nanda mengucapkan dengan nada membingungkan.


Minggu lalu, sesuatu terjadi yang membuat Nanda terlihat begitu murung. Ia dipanggil oleh wali kelasnya dan dibawa ke ruang guru, di mana ia menerima berita yang sangat mengejutkan tentang kematian ibu tercintanya. Saat itu, Nanda dipulangkan oleh seorang guru lain tanpa bisa mengucapkan sepatah kata pun. Selama tiga hari berikutnya, ia absen dari sekolah dan berita tentang kematian ibunya mulai menyebar. Reaksi sedih dari teman-teman sekelasnya hanya bersifat sementara, seperti halnya reaksi anak-anak SD pada umumnya. Namun, ada yang tetap ingat dengan berita itu, yaitu Nanda sendiri dan juga teman barunya, Loveena.


"Maaf aku baru mengatakannya sekarang, tapi alasan aku mendekatimu adalah karena aku pikir kamu masih sedih. Aku penasaran dan mencoba menghiburmu... Dan, tentu saja, aku juga berpikir untuk berteman denganmu setelahnya, karena aku merasa kita mirip," ujar Loveena.


"Kita... Mirip?" tanya Nanda dengan kebingungan.


"Iya. Beberapa waktu lalu, aku tidak ingin masuk SD karena nenekku meninggal beberapa hari sebelumnya..."


"Eh?" Nanda terkejut mendengarnya.


"Kamu tahu, kadang-kadang orang tuaku harus pergi bekerja jauh, jadi aku selalu diurus oleh kakek dan nenekku. Saat itu, aku juga menangis terus, tapi tangisanku berhenti begitu ibuku berhenti bekerja dan memilih untuk tinggal di rumah bersamaku!" lanjut Loveena.


Nanda mendengarkan setiap kata yang diucapkan Loveena dengan perasaan campur aduk. Tentu saja, ia senang mendengar bahwa temannya yang "mirip" itu mau berbagi cerita tentang dirinya dan dengan jujur mengungkapkan niatnya untuk berteman. Hal itu membuatnya lebih memahami Loveena dan merasa lebih terbuka, serta timbul keinginan untuk berteman dengannya. Namun, Nanda masih sedikit bingung dengan apa yang dimaksud Loveena dengan "mirip". Bukan arti sebenarnya dari kata tersebut, melainkan Nanda sama sekali tidak merasa adanya kemiripan antara mereka berdua.


CATATAN: Segitu doang? Jelas tidak, masih ada lanjutannya. Jadi, kalo kamu penasaran dan ingin lanjut membaca, bisa klik di sini. Ini adalah murni hasil dari imajinasi saya, walau sebenarnya tugas ini adalah tugas kelompok. Tapi rasanya sulit menulis cerita yang harus menyatukan banyak pikiran dari anggota lain. Tugas ini menyuruh kami membuat novel sekitar 3.500 kata 8-10 halaman. Tapi saya keasyikan mengetik dan selesai dengan total 5.412 kata 16 halaman.
Lihat tugas »
PERANGKAT UJIAN PRAKTIK BERPIDATO  BAHASA INDONESIA 2023

PERANGKAT UJIAN PRAKTIK BERPIDATO BAHASA INDONESIA 2023

PERANGKAT UJIAN PRAKTIK BERPIDATO  BAHASA INDONESIA 2023

NAMA : MUHAMMAD ARIA DARMAWAN

KELAS : XII IPS 3

NO. ABSEN : 26


GURU PEMBIMBING : Drs. H. Ahmad Chairullah, M.Pd.

TTDD GURU PEMBIMBING :




Home » SMA Negeri 34 Jakarta, Website resmi SMA Negeri 34 ...


SMA NEGERI   34 JAKARTA 

JALAN MARGASATWA RAYA NO. 1 PONDOK LABU, JAKARTA SELATAN

2023


KERANGKA PIDATO

Tema Pidato : Kesehatan

Judul Pidato : Pola Hidup Sehat, Tubuh Lebih Kuat


No.

Struktur

Paragraf

1. 

Salam Pembuka

Assalamualaikum wr wb. Salam sejahtera untuk kita semua.


2.

Ucapan Penghormatan

Yang terhormat, Kepala SMAN 34 Jakarta. Yang Saya hormati Bapak/Ibu pengawas ujian praktek. Yang Saya banggakan Teman-teman.


3. 

Ucapan Syukur

Marilah kita bersama-sama memanjatkan puji dan syukur kita kehadirat Allah SWT karena berkah dan karunia-Nya kita semua dapat berkumpul dalam keadaan sehat wal’afiat pada hari yang cerah ini untuk melaksanakan ujian praktik bahasa Indonesia.


4.

Penyampaian Judul Pidato

Teman-teman yang saya banggakan.


Pada kesempatan kali ini izinkanlah saya, Muhammad Aria Darmawan dari kelas 12 IPS 3 menyampaikan sebuah pidato singkat dengan judul “Pola Hidup Sehat, Tubuh Lebih Kuat”.


5.

Pembuka Pidato

Hadirin yang saya hormati. 

Ada 6 permasalahan yang akan saya bahas dalam pidato kali ini.


  1. Apa itu pola hidup sehat?

  2. Bagaimana cara menjaga tubuh sehat?

  3. Siapa saja yang harus menjaga pola hidup sehat?

  4. Di mana kita harus menerapkan pola hidup sehat?

  5. Kapan sebaiknya kita menerapkan pola hidup sehat?

  6. Mengapa menjaga pola hidup sehat itu penting?


6.

Uraian Isi Pidato

Pembahasan yang pertama:


Pola hidup sehat adalah gaya hidup yang memerhatikan semua aspek kondisi kesehatan seseorang. Tak hanya soal makanan, tapi juga kebiasaan orang itu dalam menjalani gaya hidup. Kesehatan adalah hal penting yang mendukung semua kegiatan dan aktivitas yang Anda lakukan. Menurut saya, akan sangat memalukan apabila kita tidak menjaga tubuh kuat yang telah diberikan Tuhan. Sang Pencipta telah memberikan kita banyak kenikmatan, salah satunya adalah tubuh yang sehat. Namun, banyak orang tidak mengerti cara memelihara tubuh yang kuat.


Pembahasan yang kedua:


Memang seperti apa, sih, cara menjaga tubuh yang benar? Mari kita lakukan yang mudah-mudah saja seperti istirahat atau tidur yang cukup akan membantu kita dalam mengembalikan tenaga yang sudah terpakai seharian. Olahraga yang teratur dapat membuat kita selalu fit, segar, dan daya tahan tubuh juga menjadi lebih kuat. Selain itu, Pola hidup sehat yang baik tetap harus didukung oleh pikiran yang bersih dan selalu positif agar semuanya seimbang.


Seperti yang pernah dikatakan oleh Ibu Dokter Cindiawaty Josito Pudjiadi: pola hidup sehat tidak cukup hanya dengan makan, tidur, dan olahraga. Lebih dari itu, sehat merupakan kondisi yang baik secara keseluruhan, meliputi fisik mental dan spiritual.


Pembahasan yang ketiga:

 

Kok ribet banget, sih, menjaga pola hidup sehat ini? Jangan menganggapnya berlebihan jika masih belum menerapkannya. Siapapun itu, baik yang masih kecil maupun yang sudah dewasa, wanita maupun laki-laki,Bapak/Ibu guru atau pengawas, dan bahkan kita para murid. Menjaga pola hidup sehat itu harus terus dilakukan, tidak memandang siapapun itu. 


Pembahasan yang keempat:

 

Dan menjaga pola hidup sehat juga jangan hanya dilakukan di rumah, tapi juga di manapun. Di sekolah misalkan, tempat di mana kalian bertemu banyak orang. Kalian datang dan beraktifitas di sekolah itu harus sehat, demi kebaikan diri sendiri dan orang lain. Jangan kalian hanya bersikap bersih dan rapi di rumah, tapi di sekolah kalian jorok dan jajan sembarangan.


Sebaliknya, jangan kalian hanya berpenampilan bersih dan rapi semata-mata karena ada aturan sekolah yang mengikat, tapi kenyataannya kalian di rumah bersikap sembarangan. Misalnya, tidak ngemil makanan ringan terlalu banyak apalagi di malam hari atau main dengan teman rumah sampe kecapekan.


Pembahasan yang kelima:

 

Bahkan, menjaga pola hidup sehat itu tidak memiliki batas waktu, seperti kita yang menggunakan tubuh untuk melakukan segala hal, kita juga perlu menjaga agar tubuh tidak sakit. Caranya adalah dengan menjaga pola hidup sehat. Kapan pun itu, selalu ingat bahwa kesehatan itu adalah nikmat Tuhan yang paling penting. Sebagai hamba, syukuri dan jaga kesehatan kita setiap saat, karena tidak ada yang tahu dari mana dan siapa penyakit akan datang.


Pembahasan yang keenam:


Oleh karena itu, marilah kita semua menjaga pola hidup sehat agar bakteri, virus, dan kuman tidak hinggap di tubuh kita. Karena sesungguhnya tidak ada hal yang baik dari itu. Bila dihinggapi oleh bakteri, virus, dan kuman hanya akan membawa malapetaka bagi tubuh kita, tubuh kita bisa rusak dan akhirnya kita bisa jatuh sakit.  Nah, jika kita bisa menjaga pola hidup sehat dan meraih tubuh lebih kuat, nantinya juga yang merasakan enaknya adalah tubuh kita sendiri.


7.

Ajakan Pidato

Hadirin yang saya hormati. Sekali lagi saya katakan, marilah kita semua menjaga pola hidup sehat demi tubuh yang kuat. Jangan paksa tubuh untuk beraktivitas terlalu kuat, tapi istirahat dilupakan. Ayo sadari betapa pentingnya nikmat tubuh yang sehat yang telah diberikan oleh Tuhan. Tugas kita hanyalah mensyukuri dan menjaganya sebaik mungkin, karena dengan tubuh sehat kita jadi bisa melakukan banyak hal.


8.

Penyampaian Kesimpulan

Hadirin yang saya hormati. 


Sebagai kesimpulan, tubuh yang sehat diartikan sebagai kondisi fisik, mental, dan sosial yang terbebas dari gangguan penyakit sehingga aktivitas yang berjalan di dalamnya dapat terjadi secara optimal. Sehingga menjaga kesehatan sangat penting agar kita terhindar dari berbagai penyakit serta hal-hal yang menyebabkan badan kita menjadi sakit. Mudah saja, kita hanya harus memerhatikan makanan apa yang kita makan, berapa lama kita beristirahat, dan seberapa sering kita berolahraga. Kita pasti bisa, sebab ini demi tubuh kuat.


9.

Pantun-Penutup

Sebelum  saya tutup pidato ini, izinkan saya sampaikan sebuah pantun sesuai bahasan judul pidato tadi.


Pergi ke sekolah tidak semangat,

Sakit kepala susah mengingat,

Itu tanda tubuh tidak kuat,

Jadi mari kita jaga pola hidup sehat.


10.

Salam Penutup

Demikian pidato ini semoga bermanfaat untuk hadirin sekalian.

Wassalamu’alaikum Wr.Wb. Salam sejahtera.



                                                                                 Menyetujui 

                                                                                 Guru Pembimbing


                                                                 Drs. H. Ahmad Chairullah, M.Pd.


NASKAH PIDATO

Assalamualaikum wr wb. Salam sejahtera untuk kita semua.


Yang terhormat, Kepala SMAN 34 Jakarta. Yang Saya hormati Bapak/Ibu pengawas ujian praktek. Yang Saya banggakan Teman-teman. Marilah kita bersama-sama memanjatkan puji dan syukur kita kehadirat Allah SWT karena berkah dan karunia-Nya kita semua dapat berkumpul dalam keadaan sehat wal’afiat pada hari yang cerah ini untuk melaksanakan ujian praktik bahasa Indonesia.

Teman-teman yang saya banggakan.

Pada kesempatan kali ini izinkanlah saya, Muhammad Aria Darmawan dari kelas 12 IPS 3 menyampaikan sebuah pidato singkat dengan judul “Pola Hidup Sehat, Tubuh Lebih Kuat”. Hadirin yang saya hormati.  Ada 6 permasalahan yang akan saya bahas dalam pidato kali ini.


  1. Apa itu pola hidup sehat?

  2. Bagaimana cara menjaga tubuh sehat?

  3. Siapa saja yang harus menjaga pola hidup sehat?

  4. Di mana kita harus menerapkan pola hidup sehat?

  5. Kapan sebaiknya kita menerapkan pola hidup sehat?

  6. Mengapa menjaga pola hidup sehat itu penting?


Pola hidup sehat adalah gaya hidup yang memerhatikan semua aspek kondisi kesehatan seseorang. Tak hanya soal makanan, tapi juga kebiasaan orang itu dalam menjalani gaya hidup. Kesehatan adalah hal penting yang mendukung semua kegiatan dan aktivitas yang Anda lakukan. Menurut saya, akan sangat memalukan apabila kita tidak menjaga tubuh kuat yang telah diberikan Tuhan. Sang Pencipta telah memberikan kita banyak kenikmatan, salah satunya adalah tubuh yang sehat. Namun, banyak orang tidak mengerti cara memelihara tubuh yang kuat.

Memang seperti apa, sih, cara menjaga tubuh yang benar? Mari kita lakukan yang mudah-mudah saja seperti istirahat atau tidur yang cukup akan membantu kita dalam mengembalikan tenaga yang sudah terpakai seharian. Olahraga yang teratur dapat membuat kita selalu fit, segar, dan daya tahan tubuh juga menjadi lebih kuat. Selain itu, Pola hidup sehat yang baik tetap harus didukung oleh pikiran yang bersih dan selalu positif agar semuanya seimbang. Seperti yang pernah dikatakan oleh Ibu Dokter Cindiawaty Josito Pudjiadi: pola hidup sehat tidak cukup hanya dengan makan, tidur, dan olahraga. Lebih dari itu, sehat merupakan kondisi yang baik secara keseluruhan, meliputi fisik mental dan spiritual.

Kok ribet banget, sih, menjaga pola hidup sehat ini? Jangan menganggapnya berlebihan jika masih belum menerapkannya. Siapapun itu, baik yang masih kecil maupun yang sudah dewasa, wanita maupun laki-laki,Bapak/Ibu guru atau pengawas, dan bahkan kita para murid. Menjaga pola hidup sehat itu harus terus dilakukan, tidak memandang siapapun itu.

Dan menjaga pola hidup sehat juga jangan hanya dilakukan di rumah, tapi juga di manapun. Di sekolah misalkan, tempat di mana kalian bertemu banyak orang. Kalian datang dan beraktifitas di sekolah itu harus sehat, demi kebaikan diri sendiri dan orang lain. Jangan kalian hanya bersikap bersih dan rapi di rumah, tapi di sekolah kalian jorok dan jajan sembarangan. Sebaliknya, jangan kalian hanya berpenampilan bersih dan rapi semata-mata karena ada aturan sekolah yang mengikat, tapi kenyataannya kalian di rumah bersikap sembarangan. Misalnya, tidak ngemil makanan ringan terlalu banyak apalagi di malam hari atau main dengan teman rumah sampe kecapekan.

Bahkan, menjaga pola hidup sehat itu tidak memiliki batas waktu, seperti kita yang menggunakan tubuh untuk melakukan segala hal, kita juga perlu menjaga agar tubuh tidak sakit. Caranya adalah dengan menjaga pola hidup sehat. Kapan pun itu, selalu ingat bahwa kesehatan itu adalah nikmat Tuhan yang paling penting. Sebagai hamba, syukuri dan jaga kesehatan kita setiap saat, karena tidak ada yang tahu dari mana dan siapa penyakit akan datang.

Oleh karena itu, marilah kita semua menjaga pola hidup sehat agar bakteri, virus, dan kuman tidak hinggap di tubuh kita. Karena sesungguhnya tidak ada hal yang baik dari itu. Bila dihinggapi oleh bakteri, virus, dan kuman hanya akan membawa malapetaka bagi tubuh kita, tubuh kita bisa rusak dan akhirnya kita bisa jatuh sakit.  Nah, jika kita bisa menjaga pola hidup sehat dan meraih tubuh lebih kuat, nantinya juga yang merasakan enaknya adalah tubuh kita sendiri.

Hadirin yang saya hormati. Sekali lagi saya katakan, marilah kita semua menjaga pola hidup sehat demi tubuh yang kuat. Jangan paksa tubuh untuk beraktivitas terlalu kuat, tapi istirahat dilupakan. Ayo sadari betapa pentingnya nikmat tubuh yang sehat yang telah diberikan oleh Tuhan. Tugas kita hanyalah mensyukuri dan menjaganya sebaik mungkin, karena dengan tubuh sehat kita jadi bisa melakukan banyak hal.

Hadirin yang saya hormati. 

Sebagai kesimpulan, tubuh yang sehat diartikan sebagai kondisi fisik, mental, dan sosial yang terbebas dari gangguan penyakit sehingga aktivitas yang berjalan di dalamnya dapat terjadi secara optimal. Sehingga menjaga kesehatan sangat penting agar kita terhindar dari berbagai penyakit serta hal-hal yang menyebabkan badan kita menjadi sakit. Mudah saja, kita hanya harus memerhatikan makanan apa yang kita makan, berapa lama kita beristirahat, dan seberapa sering kita berolahraga. Kita pasti bisa, sebab ini demi tubuh kuat.

Sebelum  saya tutup pidato ini, izinkan saya sampaikan sebuah pantun sesuai bahasan judul pidato tadi.


Pergi ke sekolah tidak semangat,

Sakit kepala susah mengingat,

Itu tanda tubuh tidak kuat,

Jadi mari kita jaga pola hidup sehat.


Demikian pidato ini semoga bermanfaat untuk hadirin sekalian.

Wassalamu’alaikum Wr.Wb. Salam sejahtera.


                                                                          Menyetujui 

                                                                           Guru pembimbing


        Drs. H. Ahmad   Chairullah, M.Pd.

Lihat tugas »
Menjawab 10 Pertanyaan Tentang Materi Artikel

Menjawab 10 Pertanyaan Tentang Materi Artikel

SOAL PRETEST MATERI KD TEKS ARTIKEL KELAS XII SEMESTER GENAP


  1. Tuliskan definisi artikel dari 2 ahli!


  • Andi Baso Mappatoto (1994). Artikel adalah karya tulis lengkap, tulisan nonfiksi, dan karangan tertulis yang panjangnya tak tentu.


  • Al-‘Aqli. Artikel merupakan sebuah tulisan yang ditulis oleh masing-masing disiplin ilmu & setiap pembahasan dikaji dan diselesaikan dengan cara tuntas, lugas dan jelas sehingga para pembaca dapat mengambil intisari dari sebuah karangan yang ditulis.


  1. Uraikan ciri-ciri artikel!


  1. Artikel ditulis secara ringkas, padat, dan jelas


Penulis artikel tersebut bertujuan untuk lebih memudahkan pembaca dalam memahami isi dari artikel. Selain itu, artikel juga sebaiknya menggunakan bahasa yang komunikatif dan tidak bertele-tele.


  1. Isi tulisan dalam artikel mengandung fakta dan opini


Selanjutnya, ciri kedua dari artikel yaitu harus artikel yang disampaikan harus mengandung fakta dan opini berdasarkan sudut pandang yang objektif, tidak menyudutkan salah satu pihak, dan dilengkapi dengan data pendukung yang teruji kebenaranya. Hal ini dikarenakan seluruh tulisan dalam sebuah artikel sebenarnya adalah peristiwa yang benar-benar terjadi atau nyata dan bukan sebuah karangan imajinatif dari seorang penulis.


  1. Artikel menggunakan bahasa yang formal, lugas, dan efektif


Berikutnya, ciri ketiga dari artikel adalah penggunaan bahasa yang formal sekaligus kalimat yang lugas dan efektif. Hal ini dimaksudkan agar artikel memiliki isi yang lebih padat dan berisi.


  1. Penulisan artikel dibuat dengan sistematis


Kemudian, ciri keempat dari artikel adalah penulisan yang dibuat secara sistematis pada beberapa bagian tertentu. Penulisan yang sistematis pada dasarnya dapat membuat pembaca lebih mudah dalam memahami isi dari artikel.


  1. Bersifat faktual dan informatif


Terakhir, ciri dari artikel adalah harus memiliki sifat yang faktual dan informatif. Artikel bersifat faktual pada dasarnya dapat dipahami sebagai sebuah artikel yang ditulis berdasarkan kenyataan dan memuat kebenaran. Sementara, artikel bersifat informatif mengandung maksud untuk memberikan informasi yang berangkat dari hasil penelitian, sehingga dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya


  1. Jelaskan unsur kebahasaan artikel!


  1. Kata Keterangan


Kata keterangan sering kali digunakan dalam artikel untuk mendeskripsikan ekspresi dari sikap penulis sehingga bisa lebih meyakinkan para pembaca.


  1. Kalimat Aktif


Kalimat aktif dalam sebuah artikel biasa digunakan untuk menjelaskan sesuatu. Kalimat ini pada dasarnya memiliki subjek yang aktif sehingga biasa disebut dengan kalimat aktif. Contoh kalimat aktif yang sering digunakan dalam artikel misalnya yaitu, Kamu sedang asyik bermain gim.


  1. Kata Penghubung atau Konjungsi


Dalam sebuah artikel banyak menggunakan kata penghubung atau konjungsi untuk menghubungkan kalimat yang satu dengan kalimat yang lain. Beberapa kata penghubung yang biasa digunakan dalam artikel, yaitu seperti kemudian, setelah itu, oleh karena itu, namun, dan lain sebagainya.


  1. Kata Kerja Mental, Material, dan Relasional


Dalam sebuah artikel banyak memakai kata kerja mental, material dan juga relasional. Kata ini biasa digunakan untuk menjelaskan perasaan atau tindakan dari penulis. Contoh penggunaan kata kerja mental dalam artikel yaitu, semangat untuk kata kerja mental, membaca untuk kata kerja material, adalah untuk kata kerja relasional.


  1. Kosa Kata Tambahan


Untuk membuat artikel menjadi lebih menarik dan berkualitas, penulis artikel biasanya memakai banyak kosa kata tambahan dan istilah ilmiah pada saat menulis.


  1. Uraikan struktur kebahasaan artikel!


  1. Pernyataan pendapat (thesis statement)


Bagian ini biasanya memiliki fungsi sebagai pembuka artikel yang terdiri dari orientasi atau tahap pengenalan dari isi artikel yang akan dibahas. Oleh karena itu, bagian ini biasanya mengandung penjelasan aktual yang penting sehingga dapat dijadikan pondasi dalam pembahasan sebuah artikel.


  1. Argumentasi (arguments)


Argumentasi harus didukung data aktual karena artikel opini pada umumnya bersifat aktual yang berisi analisis subjektif terhadap suatu permasalahan. Bagian ini harus dibangun konstruktif agar pesan dalam tulisan dapat diserap secara baik oleh pembaca. Kemudian, berikanlah solusi yang komprehensif.


  1. Pernyataan ulang pendapat (reiteration)


Bagian terakhir adalah bagian penutup atau pernyataan ulang. Pada bagian ini, artikel akan memuat kalimat kunci yang merangkum berbagai penjelasan ke dalam bentuk simpulan.


  1. Tuliskan beberapa tujuan artikel!


Adapun tujuan secara umum dari pembuatan artikel ialah untuk memengaruhi, mendidik, memberitahu, meyakinkan, serta menghibur pembacanya. Artikel tersebut biasanya dipublikasikan di suatu media, mulai buletin, majalah, koran hingga website.


  1. Uraikan jenis-jenis artikel dan contohnya masing-masing!


  1. Artikel Deskripsi

Artikel deskripsi adalah artikel yang menjelaskan mengenai suatu kejadian, peristiwa, atau suatu persoalan yang dapat diamati secara langsung. Artikel deskripsi bertujuan memberikan gambaran secara nyata berdasarkan fakta terkait topik yang dibahas.

Contoh:

Danau Tolire

Danau tolire adalah sebuah danau yang berada sekitar 15 km dari pusat kota Ternate. Danau ini memiliki rupa yang unik, bentuknya mirip balanga raksasa yang menganga. Danau indah ini berada di sela kaki gunung Gamalama. Jangan sampai keliru, terdapat dua buah danau, yang pertama Tolire besar, kedua Tolire kecil. Keduanya sama-sama indah dengan kekhasannya masing-masing.


Untuk danau Tolire besar saat Anda melemparkan batu ke arah danau, maka Anda tak akan mampu melihat percikan air yang dihasilkan dari benturan air dan batu itu. Sebuah hal yang barangkali dapat membuat professor pusing dengan fenomena semacam ini

Danau Tolire ini juga diselimuti mistik dan mitos. Jadi, untuk Anda yang senang dengan suasana lain saat liburan berkunjunglah ke danau Tolire ini. Makanan khas yang nikmat, pemandangan pantai dan pulau eksotis menanti Anda.


  1. Artikel Narasi

Artikel narasi adalah artikel yang biasanya ditulis untuk menyampaikan suatu rangkaian peristiwa yang terjadi dalam satu kesatuan waktu. Artikel narasi dibuat untuk memberikan informasi secara mendalam kepada pembaca, faktual, informatif serta mudah dipahami.


Contoh:

Pendidikan merupakan hal yang esensial dalam kehidupan manusia. Pendidikan membuat seseorang memiliki bekal untuk menjalani kehidupan dan mewujudkan impiannya. Pendidikan tidak hanya tentang materi ilmiah saja tetapi termasuk tata krama, etika kerja, hingga cara bersosialisasi dalam kehidupan bermasyarakat.


Selain menjadi bekal bagi kehidupan pribadi, pendidikan juga menjadi bekal bagi generasi penerus banga. Pendidikan yang baik akan menghasilkan generasi penerus bangsa yang baik juga, sehingga negara bisa lebih maju karenanya. Oleh karena itu sangat penting bagi seluruh generasi muda mendapatkan pendidikan yang layak demi masa depannya sendiri juga masa depan negara.


  1. Artikel Eksposisi

Artikel ini menjelaskan mengenai suatu peristiwa atau topik disertai bukti pendukung. Bukti diperkuat dengan analisis yang menghubungkan berbagai benang merah, sehingga menjadi tulisan yang runtut. Tujuan dari artikel eksposisi adalah untuk mengklarifikasi, menjelaskan, serta mengevaluasi persoalan yang sedang dibahas.


Contoh:

Jumlah sampah Jakarta ke TPST Bantargebang naik terus tiap tahun. Ini detailnya, Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, Syarifudin, dalam keterangan tertulis di Jakarta, menjelaskan, sampah di Ibu Kota didominasi sisa makanan (53 persen), kemudian plastik (sembilan persen), residu (delapan persen), kertas (tujuh persen) dan lain-lainnya.


"Menuntaskan permasalahan sampah ini tidak dapat dilakukan hanya dari unsur pemerintah saja. Tentu, dibutuhkan upaya bersama masyarakat, dimulai dari pemilahan dan pengurangan sampah rumah tangga. Karena sejatinya sampah rumah tangga juga bisa didaur ulang, seperti menjadi kompos, untuk nantinya mampu mengurangi volume sampah yang dihasilkan secara keseluruhan di Jakarta," kata Syaripudin, Sabtu 20 Maret 2021.


Syaripudin memaparkan, ITF Wilayah Layanan Barat direncanakan akan mengolah sampah sebesar 2.000 ton per hari dengan efisiensi 80 persen. Untuk pembangunan ITF Wilayah Layanan Barat, PT Jakpro bekerja sama dengan konsorsium PT Wijaya Karya (WIKA) PT Indoplast Karya Energi (Indoplas). Selain itu dapat menghasilkan energi terbarukan dengan memiliki kemanfaatan umum atau nilai tambah lebih dari seperti di Bantargebang.


  1. Artikel Persuasi

Kata persuasi berarti ajakan atau bujukan, maka artikel persuasi adalah karangan yang bertujuan mengajak atau membujuk pembaca untuk melakukan sesuatu. Agar mencapai tujuan tersebut, di dalam artikel persuasi dituliskan alasan-alasan logis yang mendorong kamu agar mengikutinya.


Contoh:

Persaingan di dunia kerja semakin ketat. Sistem ketenagakerjaan menuntut sumber daya dengan lulusan dan prestasi terbaik. Sebagai pelajar, kita harus mempersiapkan diri sejak dini. Ayo kita berlomba-lomba meningkatkan prestasi. Prestasi akademik tentu baik. Namun prestasi tidak dibatasi hanya dari nilai dalam raport saja. Kita bisa berprestasi di bidang olahraga, kesenian, sastra, dan teknologi.


Tidak perlu kecil hati karena setiap pelajar memiliki kelemahan dan kelebihan masing- masing. Kita hanya perlu menggali dan mengembangkan kelebihan kita. Maka dari itu, ayo kembangkan prestasimu. Ikuti lomba-lomba di bidang yang kamu minati. Bergabung dalam pelatihan dan kegiatan yang dapat menunjang prestasimu. Mari meraih masa depan dengan persaingan yang sehat.


  1. Artikel Argumentasi

Artikel argumentasi adalah artikel yang berisi gagasan atau teori mengenai sebab akibat suatu peristiwa. Artikel argumentasi, bertujuan meyakinkan pembaca mengenai suatu topik atau fenomena, dengan menyampaikan fakta yang logis dan objektif.


Contoh:

Semburan lumpur panas yang terjadi di Porong, kecamatan Sidoarjo, merupakan bencana alam akibat kelalaian yang begitu menyeramkan bagi masyarakat sekitar. Semburan lumpur ini terjadi pada 27 Mei 2006. Hasil penelitian menunjukkan dampak sosial dari luapan lumpur lapindo antara lain:

  • Menurunnya tingkat kesejahteraan petani tambak bandeng

  • Berkurangnya lapangan pekerjaan.

  • Terjadinya mobilitas penduduk.

  • Menimbulkan konflik pada hubungan petani dan keluarganya.

  • Menurunnya pendapatan petani tambak bandeng.


Kerugian materiil yang diderita masyarakat pun tak main-main berupa:

  • Tambak yang hilang dan rusak

  • Penurunan harga jual tanah, tambak dan rumah

  • Menenggelamkan ribuan rumah penduduk dan kawasan persawahan.


  1. Artikel Ilmiah populer

Artikel ilmiah populer adalah artikel yang biasanya ditulis dengan bahasa media atau jurnalistik, karena akan dimuat di media massa, majalah, tabloid, serta media digital lainnya. Panjang artikel ilmiah populer berkisar 600 - 700 kata, dengan karakter tulisan yang lugas, logis, efektif, efisien dan objektif.


Contoh:

Bahaya Gadget pada anak-anak

Tiada hari tanpa gawai (gadget), terutama smartphone baik itu handphone ataupun tablet. Bahkan sebagian anak sudah kecanduan smartphone dalam menjalani harinya sampai tak bisa lepas tanpa perangkat digital yang satu ini. Mulai dari bangun tidur hingga tidur lagi.


Gadget memang ibarat pisau bermata dua. Di satu sisi sangat berguna, tapi di sisi lain juga merugikan jika tidak digunakan secara arif. Tanpa disadari penggunaan gadget secara terus menerus mengakibatkan berbagai masalah, salah satunya merusak mata. Ada beberapa bahaya gadget pada anak diantaranya.

  • Bahaya gadget bagi anak dapat menimbulkan masalah kesehatan mental dan perubahan perilaku, hingga depresi.

  • Anak menjadi agresif dan mudah tersinggung jika orang tua tidak memberi mereka akses menggunakan ponsel atau tablet. Iritabilitas juga akan mempengaruhi keterampilan lainnya, khususnya dalam hal menahan diri, berpikir, dan mengendalikan emosi. padahal, keterampilan ini membentuk dasar untuk kesuksesan di masa depan.

  • Anak-anak dapat mengembangkan berbagai masalah mental, seperti kecemasan, kesepian, rasa bersalah, isolasi diri, depresi, dan perubahan suasana hati. Paparan terhadap gadget juga dapat meningkatkan risiko ADHD dan autisme pada anak- anak.


  1. Artikel opini

Secara umum semua artikel adalah opini. Tetapi, artikel jenis ini lebih membahas topik tertentu dengan sangat mendalam. Oleh karena itu, artikel opini biasanya ditulis oleh seorang penulis yang sudah ahli atau fokus untuk membahas topik tertentu. Artikel opini dapat ditemukan pada bagian khusus di dalam media massa, seperti surat kabar atau majalah yang disebut dengan rubrik atau kolom opini.


Contoh:

Revisi sistem pendidikan formal bisa jadi solusi

Jika sistem pendidikan formal di Indonesia segera direvisi dengan mementingkan proses tidak hanya hasil ini akan mencetak orang-orang terdidik. Bagi orang yang terbiasa dididik dengan melihat hasil saja memang tidak akan memperdulikan bagaimana cara atau proses mendapatkannya. Tidak peduli cara benar atau tidak yang ditempuh yang penting hasilnya sesuai dengan yang diinginkan.


Di situlah letak kesalahan sistem di negeri ini, yang membiarkan anak didiknya menggunakan segala cara untuk memperoleh hasil yang ditargetkan. Padahal cara yang ditempuh seharusnya juga masuk ke dalam penilaian apakah caranya benar atau caranya salah. Dengan demikian artinya memperhatikan proses untuk memperoleh hasil yang diinginkan.


Impact dari sistem pendidikan yang mementingkan proses adalah lahir orang-orang pintar yang terdidik bukan orang pintar yang sok pintar. Jika Indonesia mampu mengubah sistem pendidikannya menjadi seperti ini, maka bukan tidak mungkin jika Indonesia akan bersih dari korupsi.


Saatnya semua pihak berjuang dan mewujudkan Indonesia bersih dari korupsi melalui bidang pendidikan. Pendidikan bisa dimulai dari usia dini di rumah, orang tua di rumah harusnya juga berusaha menciptakan calon orang terdidik bukan hanya orang pintar.


  1. Artikel Ulasan

Artikel ulasan atau review biasanya bersifat subjektif dari kacamata si penulis, karena merupakan ringkasan penilaian atau evaluasi yang sudah dibaca, tonton atau dengar si penulis. Artikel ulasan umumnya berkisar 300 hingga 500 kata saja, namun sudah menampung segala informasi yang dibutuhkan.


Contoh:

Terbiasa melihat dan mendengar Audrey bersama G.A.C. (GamaliƩl, Audrey, Cantika), akhirnya Audrey Tapiheru merilis EP solo perdananya, Bela. Mengandalkan "Dime" sebagai single pembuka, Audrey yang telah vakum selama dua tahun pasca rilisan "Daisy" di tahun 2019, kembali menyapa penggemarnya lewat EP Love Lock yang akan segera dirilis.


Mengandung multi-genre; pop elektronik, dengan turut mencelupkan hip hop dan R&B di antaranya, lagu "Dime" dengan lirik bahasa Inggris ini membuat suara renyah Audrey terasa serasi dan cocok masuk dalam mode on-repeat. Kelihaian sang kakak, GamaliĆ©l Tapiheru dan Aldi Nada Permana yang membantu merampingkan EP ini, menjadi salah satu sumber "Dime" terasa mulus. Tentunya didukung oleh Popsicle yang mengisi bagian rap untuk lagu “Dime.


  1. Jelaskan perbedaan fakta dengan opini dan berikan contoh fakta serta opini!


Mudahnya dengan mengetahui ciri dari opini dan fakta. Opini bisa berupa kutipan kata-kata seseorang yang berarti harus ditandai dengan tanda baca petik dua("..."), penggunaan kalimat nya menggunakan sudut pandang penulis dalam bentuk penafsiran, dan kalimat opini itu pasti terdapat kata tidak pasti seperti mungkin, rasanya, dsb. Biasanya juga berupa kata yang bertujuan menyampaikan sesuatu (sebaiknya, saran, pendapat, dll). Contoh kalimat fakta: Gempa bumi yang berpusat di dasar laut dapat menyebabkan tsunami. Contoh kalimat opini: "Uji coba ini memberikan akses bagi anak - anak berusia di bawah lima tahun untuk belajar bahasa asing melalui aplikasi," kata Birmingham.


  1. Uraikan manfaat membuat artikel!


Manfaat Artikel Bagi Penulis

  • Sebagai sarana bagi penulis untuk menyampaikan gagasan, ide atau kritikan.

  • Belajar berpikir secara sistematis, menulis yang baik dan benar.

  • Sebagai sarana untuk memperkenalkan gagasan, pemikiran serta diri pribadi ke publik

  • Belajar memahami tujuan menulis, serta berpikir kompetensi apa saja yang hendak dicapai.


Manfaat Artikel Bagi Pembaca

  • Untuk menambah wawasan serta pengetahuan.

  • Mengedukasi diri.

  • Perbandingkan dalam melihat suatu topik atau isu permasalahan yang muncul di tengah masyarakat.


  1. Buatlah 2 contoh artikel, berikan berikan judulnya masing-masing!


Google

Artikel 1 (Artikel Eksposisi):  Pelanggaran AMDAL Pada Proyek Jurassic Park di TN Komodo

Artikel 2 (Artikel Persuasi): Analisis Penanggulangan Masalah Yang Disebabkan Oleh Asap


  1. Seberapa manfaatnya Anda belajar materi teks artikel?


Materi teks artikel yang dipelajari sangat bermanfaat untuk saya. Saya jadi lebih tahu bagaimana tata atau teknis penulisan yang benar. Materi ini membuat saya jadi tahu kalau artikel itu memiliki banyak jenisnya sesuai apa yang dibahas. Cara riset yang dilakukan pun juga berbeda di setiap jenis artikel. Materi ini juga memberi saya semangat untuk mencoba menulis artikel. Membuat artikel membuat saya harus melakukan riset yang menambah ilmu pengetahuan.

Lihat tugas »