10 Soal dan Jawaban Tentang Masuknya Islam ke Indonesia Disertai Bukti
Jawablah soal tentang masuknya Islam ke Indonesia dapat dilihat di bawah ini!
Sebutkan teori-teori masuknya islam di Indonesia beserta buktinya!
Teori Gujarat. Bukti: Batu nisan Sultan Samudera Pasai yaitu Malik As-Saleh tahun 1297 memiliki corak khas islam Gujarat, atatan Marcopolo, dan Warna tasawuf pada aliran Islam yang berkembang di Indonesia.
Teori Persia. Bukti: Kesamaan budaya antara Islam Persia dengan Islam Nusantara (seperti peringatan Asyura dan peringatan Tabut.
Teori Arab. Bukti: Abad ke 7 Masehi, di wilayah Pantai Timur Sumatera terdapat perkampungan Islam khas Bani Ummayyah, madzhab yang populer kala itu di Samudera Pasai (khusus) adalah madzhab Syafii yang populer di Arab dan Mesir, dan penggunaan gelar Al Malik kepada raja-raja kerajaan Samudera Pasai yang lazim ditemukan pada budaya Islam di Mesir.
Teori China. Bukti: Adanya perpindahan orang-orang muslim dari Canton, China ke Asia Tenggara, khususnya Palembang abad ke 879 Masehi, adanya masjid tua beraksitektur China di Jawa, dan raja pertama Demak yang berasal dari keturunan China.
Teori Maritimi. Bukti: para pelaut dan para pedagang asli Nusantara sudah bersinggungan langsung dengan saudagar-saudagar muslim, terutama dari Timur Tengah, khususnya Arab.
Sebutkan 9 Wali yang dikenal penyebar Islam di Jawa! Maulana Malik Ibrahim, Sunan Ampel, Sunan Bonang, Sunan Giri, Sunan Drajat, Sunan Kalijaga, Sunan Kudus, Sunan Muria, dan Sunan Gunung Jati.
Sebutkan berbagai bukti peninggalan kerajaan Islam di Sumatera, Jawa dan Sulawesi!
Di pulau Sumatera terdapat kerajaan Samudra Pasai yang meninggalkan bukti berupa makam Sultan Malik Al-Saleh, koin emas dirham, lonceng Cakra Donya, dan Hikayat Raja-raja Pasai.
Kerajaan Demak adalah kerajaan Islam pertama di Pulau Jawa, bisa dilihat dari peninggalannya seperti Masjid Agung Demak, Pintu Bledeg, makam Sunan Kalijogo, Soko Guru, dan Pawestren.
Raja ke-4 dari Kerajaan Tallo adalah raja pertama yang berkuasa di Sulawesi yang diketahui memeluk agama Islam. Di sana juga terdapat Masjid Hila, makam raja Tiro pertama, dan tempat pemakaman Islam lainnya.
Siapakah tokoh penyebar agama islam di Sulawesi dan bagaimana cara mereka berdakwah?
Dato ri Bandang, Dato ri Patimang, dan Dato ri Tiro memiliki keahliannya masing-masing, juga memiliki wilayah yang berbeda dalam menyebarkan islam. Di antaranya adalah:
Dato Ri Bandang: Menyebarkan islam di daerah Gowa-Tallo
Dato Ri Patimang: Menyebarkan agama islam di Kerajaan Luwu
Dato Ri Tiro: Menyebarkan agama islam di Bulukumba dan Kerajaan Bima di Sumbawa
Dengan pendekatan dan metode yang sesuai, syiar Islam yang dilakukan di berbagai wilayah. Bahkan di wilayah sulawesi pada masa itu masih melakukan judi, mabuk minuman keras dan sabung ayam.
Bagaimana penyebaran agama islam di Papua? Jelaskan! Sebelum merdeka Islam di Papua berasal dari pedagang-pedagang Bugis melalui jalur Banda - Fakfak - Seram Timur. Prose Islamisasi dilakukan oleh dua orang pedagang sekaligus mubaligh bernama Jainun dan Salahudin dari Banda pada pertengahan abad 16 Masehi. Lalu Penyebaran agama Islam masuk melalui interaksi perdagangan dengan pedagang dari luar Papua seperti dari Sumatera, Sulawesi, dan Maluku. Imam Dzikir kemudian menetap di Pulau Adi dan mengajarkan Islam yang kemudian diterima oleh keluarga kerajaan.
Jelaskan secara singkat masuknya Islam di Indonesia! Islam dipercaya tiba di Indonesia langsung dari Timur Tengah melalui jasa para pedagang Arab muslim sekitar abad ke-7 M. Islam tiba di Indonesia melalui peran para pedagang asal Persia yang dalam perjalanannya singgah ke Gujarat sebelum ke nusantara sekitar abad ke-13 M.
Sebutkan dan jelaskan apa saja kerajaan islam yang berada di Sumatera!
Kerajaan Samudera Pasai
Samudera Pasai adalah kerajaan Islam pertama di Nusantara yang terletak di pesisir Timur Laut Aceh. Kerajaan ini terbentuk dari proses Islamisasi di daerah-daerah pantai oleh pedagang Muslim yang pernah singgah. Keberadaan Samudera Pasai dibuktikan dengan batu nisan makam Sultan Malik Al-Saleh, Raja pertama Samudera Pasai.
Kerajaan Aceh
Kerajaan Aceh didirikan oleh Ali Mughayat Syah pada abad ke-15. Kerajaan ini mengalami masa kejayaan pada masa pimpinan Sultan Iskandar Muda. Kala itu, mereka berhasil memukul mundur Portugis dari selat Malaka.
Kerajaan Minangkabau
Kerajaan Minangkabau atau Pagaruyung menjadi salah satu Kerajaan Melayu yang pernah berdiri di pulau Sumatera. Pada 1600-an, Kerajaan Pagaruyung menjadi Kesultanan Islam. Penyebaran agama Islam di kerajaan ini tidak lepas dari peran Syaikh Burhanuddin Ulakan, ulama ternama di Aceh.
Kerajaan Perlak
Kerajaan Perlak adalah salah satu kerajaan Islam tertua di Sumatera. Raja pertama Kerajaan Perlak adalah Sultan Alaiddin Saiyid Maulana Abdul Aziz Syah. Kerajaan ini sempat mengalami perang saudara antara kaum Syiah dan Sunni setelah raja pertama wafat.
Apa pengaruh agama Islam dalam bidang politik, ekonomi, sosial dan budaya di Indonesia?
Dalam politik banyaknya kerajaan yang menggunakan sistem pemerintahan Islam seperti khilafah bahkan ada yang sampai menggunakan hukum syariah. Di bidang ekonomi terdapat sistem jual beli yang dibawa oleh bangsa Arab dan adanya kewajiban seperti membayar zakat, bersedekah, sistem bank syariah, dan lain sebagainya.
Serta karena adanya Islam, tidak ada lagi sistem kasta di Indonesia. Adanya perkembangan seni sastra di Indonesia berupa adanya peninggalan berupa hikayat, babad, suluk, atau nyanyian dan syair. Adanya perkembangan seni rupa seperti kaligrafi dan penggunaan nisan sebagai peninggalan sejarah merupakan pengaruh kebudayaan Islam di Indonesia. Seni bangunan seperti banyaknya rumah yang meniru seni bangunan masjid kuno, keraton, dan pintu gerbang. Seni busana dari kebudayaan Islam seperti penggunaan kerudung, sarung, baju Koko, dan kopiah.
Sebutkan beberapa masjid kuno yang menjadi bukti sudah adanya pengaruh islam di Nusantara! Masjid Saka Tunggal (1288), Masjid Wapauwe (1414), Masjid Ampel (1421), Masjid Agung Demak (1474), dan Masjid Sultan Suriansyah (1526).
10. Bagaimana pendapat Snouck Hugronje dalam penyebaran agama islam di Indonesia? Snouck Hurgrontje merupakan orang yang pertama kali mengemukakan Teori Gujarat, bersama dengan J. Pijnapel. Berdasarkan teori ini, Islam di Nusantara berasal dari Gujarat, India yang masuk pada abad ke 8 Masehi. Masuknya Islam menurut teori ini melalui jalur perdagangan, karena memang sudah dari dahulu bangsa Indonesia memiliki hubungan dagang dengan India melalui saluran Indonesia-Cambay. Teori ini dibuktikan pula oleh ditemukannya batu nisan Sultan Samudera Pasai Malik as-Saleh berangka tahun 1297 yang bercorak Gujarat.